Telah ku seberangi laut jawa
untuk melupakan tikaman cinta mu
ku lalui selat dan pulau
coba hindari racun rayu membusuk pilu
Aku terluka
perihnya luar biasa
nasi ku rasa duri
air ku rasa api
waktu pun lamban berganti
Sakti sangat tipu muslihat mu
licik cerdik kau mainkan peran
bak telenovela cerita yang kau cipta
menyayat perih menikam dada
Dalam kesendirian
ku akui...
mengalir butir air mata mengingat masa itu
ku takut kau merasakan hal yang sama
pada akhirnya nanti
Disini di sisi sungai jernih yang membelah Galang dan Batam
aku dan bayangku menghela nafas relakan dirimu
Barelang pun setia menemani bersama sepoi angin tenggara
hatiku pilu
terasa nyilu...
Dan ku tahu kau memanggilku dalam rintih mu
BATAM,12'
PRIMANATA.D
coba hindari racun rayu membusuk pilu
Aku terluka
perihnya luar biasa
nasi ku rasa duri
air ku rasa api
waktu pun lamban berganti
Sakti sangat tipu muslihat mu
licik cerdik kau mainkan peran
bak telenovela cerita yang kau cipta
menyayat perih menikam dada
Dalam kesendirian
ku akui...
mengalir butir air mata mengingat masa itu
ku takut kau merasakan hal yang sama
pada akhirnya nanti
Disini di sisi sungai jernih yang membelah Galang dan Batam
aku dan bayangku menghela nafas relakan dirimu
Barelang pun setia menemani bersama sepoi angin tenggara
hatiku pilu
terasa nyilu...
Dan ku tahu kau memanggilku dalam rintih mu
BATAM,12'
PRIMANATA.D
0 komentar:
Post a Comment